Advertisement
Banaspatiwatch.co.id || Surabaya --sabtu 17 mei 2025, anggota Satpolantas membopong korban kecelakaan tunggal Roda dua ( R2) Kepinggir jalan.Anggota Polisi Satuan Lalu Lintas ( Satpolantas ) itu bernama AIPDA M Syarul.
Di ketahui korban Laka tunggal itu bernama Fadil,dan mengalami luka lecet di siku lengan kiri serta bahu nya terkilir serta luka di lutut.
Kecelakaan Tunggal itu terjadi pada pukul 10:32 wib,di Jalan Rajawali tepat nya di depan toko bahan Bangunan no 115 sebelum Rel kereta api kalau dari arah timur menuju ke Jalan Perak barat.Korban Merasa takut karena melihat M Syahrul Anggota Satpolantas yang berdiri di pinggir jalan,karena tidak mengenakan Helm dan tidak mempunya SIM.Dan saat fadil akan berancana melarikan diri ia terjatuh dan hampir menabrak M Syahrul."Bagitu korban melihat Saudara Syahrul yang lagi memantau Alur lalu lintas,korban kaget dan mau melarikan diri sehingga terjatuh ke aspal mas",ujarnya.
Wartawan dari salah satu media sempat konfirmasi kepada M.Syarul menanyakan bagaimana kronologi awal dari kecelakaan tunggal ini, "begini mas saya sebagai anggota polantas merasa miris, karena banyak nya kejadian kecelakaan yang di melibatkan dari banyaknya pengendara motor ( R2 ).Dan kebanyakan mereka yang melawan arus di Jalan rajawali ini",
"jadi saya berdiri disini mengawasi pengendara pelawan arus dan kalau terlihat tak suruh balik dan juga yang dari arah timur ada ga pakai help saya hentikan dan saya himbau supaya pakai helm.Selain itu saya suruh telpon anggota keluargannya supaya ambil helm",Tambahnya.
Apa yang di sampaikan oleh M Syahrul pada wartawan juga di benarkan oleh saksi mata, yang berbelanja bahan bangunan di toko dekat (TKP). Wartawan sempat bertanya juga pada korban identitas nya tapi korban hanya menyebut namanya aja, alamat rumahnya tidak tahu namanya karena korban baru pindah dari daerah lain Lamongan,no hp orang tua atau keluarga juga bilang tidak tau no hp salah satu teman juga ga punya.
M Syarul menghubungi CALL CENTER 112 belum tersambung dan demi penaganan lebih cepat, maka menelpon teman anggotanya supaya meluncur ke ( TKP) untuk membantu membawa korban untuk segera di obati, "setelah anggota datang maka korban Fadil di bonceng di bawa ke polres Tanjung Perak setelahnya akan di antar pulang ke keluarganya"pungkas M. Syahrul
